Dana Desa (DD) tahun 2017 bagi 330 desa di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami kenaikan sebesar 27 persen atau Rp 58 miliar dari tahun 2016 yang hanya Rp 212 miliar, menjadi Rp 271 miliar.
“Dari kenaikan DD sebesar 27 persen itu, masing-masing desa akan mendapatkan penambahan sebesar Rp 100 juta dari jumlah DD sebelumnya,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Ahmad Masuni, Jumat (27/1/2017).
Menurut Masuni, Penambahan dana tersebut bertujuan untuk meningkatkan pembangunan desa, baik infrastruktur maupun perekonomian masyarakatnya.
“Kenaikan DD itu harus didukung oleh semangat perangkat desa dan masyarakat setempat untuk terus meningkatkan kesejahteraan di masing-masing desa,” tuturnya.
Ia menerangkan, untuk Alokasi Dana Desa (ADD) tahun 2017 tetap yakni Rp 123 miliar atau tidak ada kenaikan dibanding tahun sebelumnya.
“Agar DD dan ADD tahun 2017 bisa segera dicairkan, semua desa harus segera diselesaikan SPJ DD dan ADD tahun 2016 dan APB Des 2017,” ucapnya.
Lebih lanjut ia memaparkan, untuk membentuk dan menjalankan BUM Des, desa bisa memanfaatkan ADD sebagai modal awal. Sebab pada tahun 2017 masing-masing desa disarankan membentuk BUM Des agar perekonomian masyarakat desa benar-benar dapat ditingkatkan.
“Sesuai Kepmendes Nomor 22, satu desa harus mempunyai 1 program unggulan yang memiliki nilai ekonomis dan layak untuk di jual. Makanya perlu adanya BUM Des yang menjadi tumpuan masyarakat desa dalam pengembangan ekonomi desa,” tukasnya.
sumber : http://portalmadura.com/
BACA JUGA :
0 komentar:
Posting Komentar