Rabu, 25 Januari 2017

Dinas Kesehatan Sampang, SKPD Terbaik II Madura Awards 2016

Dinas Kesehatan Sampang, SKPD Terbaik II Madura Awards 2016

Angka balita mengalami gizi buruk cukup tinggi di Sampang. Karena itu, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sampang berjuang memberantas kasus gizi buruk. Hasilnya, selama satu tahun terakhir, jumlah penderita gizi buruk turun cukup signifikan.

Kepala Dinkes Sampang Firman Pria Abadi berusaha menurunkan jumlah penderita gizi buruk. Dia memutar otak agar kasus gizi buruk tidak semakin tinggi. ”Penderita gizi buruk sekitar 2 persen dari jumlah total balita. Sedangkan balita yang mengalami gizi kurang berkisar 22 persen,” kata Firman.
Gizi buruk harus  segera ditangani. Firman mengetahui bahwa dampak dari gizi buruk sangat fatal bagi generasi yang akan datang. Atas dasar itu, penangangan gizi buruk menjadi salah satu program prioritas dinkes.
”Kami menggerakkan lintas sektoral untuk memberikan informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan kerawanan pangan. Kami telusuri apakah ada yang mengalami gizi kurang atau gizi buruk,” ujarnya.
Langkah tersebut dilakukan guna merumuskan penangangan kepada penderita gizi buruk. Harapannya, balita yang mengalami gizi kurang atau gizi buruk dapat diatasi dengan baik. Penanganan itu sebagai wujud komitmen memelihara anak yang sehat sebagai aset bangsa.
”Kalau generasi masa depan sehat, kita mempunyai harapan besar bahwa bangsa ini nanti lebih baik,” jelas Firman.
sumber : http://radarmadura.jawapos.com/

BACA JUGA :
Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Dinas Kesehatan Sampang, SKPD Terbaik II Madura Awards 2016

0 komentar:

Posting Komentar